Search for collections on Digilib IKIP PGRI PONTIANAK

PERKEMBANGAN KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT TRANSMIGRASI DI DESA TUNGGAL BHAKTI KECAMATAN KEMBAYAN KABUPATEN SANGGAU

PARAMIKA, YEYEN (2024) PERKEMBANGAN KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT TRANSMIGRASI DI DESA TUNGGAL BHAKTI KECAMATAN KEMBAYAN KABUPATEN SANGGAU. Diploma thesis, IKIP PGRI PONTIANAK.

[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf - Published Version

Download (198kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf - Published Version

Download (221kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf - Published Version

Download (359kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf - Published Version

Download (318kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (819kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf - Published Version

Download (137kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (276kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Perkembangan Kehidupan Sosial Budaya Masyarakat Di Desa Tunggal Bhakti Kecamatan Kembayan Kabupaten Sanggau”. Adapun yang menjadi masalah umum dalam penelitian ini (1) Bagaimana Sejarah Transmigrasi Di Desa Tunggal Bhakti Kecamatan Kembayan Kabupaten Sanggau (2) Bagaimana Aktivitas Ekonomi Para Transmigran Di Desa Tunggal Bhakti Kecamatan Kembayan Kabupaten Sanggau (3) Dampak Sosial Budaya Masyarakat Transmigrasi Di Desa Tunggal Bhakti Kecamatan Kembayan Kabupaten Sanggau. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data yaitu observasi langsung, komunikasi langsung dan documenter. Sedangkan Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teori Miles dan Huberman yang meliputi: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarik kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahaan data yaitu: tringulasi sumber dan tringulasi Teknik.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa (1) Sejarah transmigrasi di Desa Tunggal Bhakti merupakan salah satu lokasi penempatan transmigrasi yang ada di Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia. Kedatangan masyarakat transmigrasi di desa Tunggal Bhakti dimulai pada tahun 1980, melibatkan 350 kepala keluarga dari berbagai daerah di Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta dan masyarakat lokal dari Sringkong, Senajam, Sebungkuh dan Muara Dua dengan pola
transmigrasi umum dan transmigrasi lokal. Ketika masyarakat transmigrasi tiba di Desa Tunggal Bhakti maka terdapat hak-hak yang akan diperoleh diantaranya adalah satu buah rumah ukuran 5×2m2, lahan seluas 2 Ha/KK, jaminan hidup
selama 1,5 tahun, alat pertanian dan fasilitas umum. (2) Aktivitas ekonomi masyarakat yakni Program transmigrasi memberikan dampak positif yang mencakup peningkatan pendapatan, pemenuhan kebutuhan pangan, peluang lahan usaha yang lebih baik, peningkatan akses dan kualitas pendidikan, stabilitas tempat tinggal, dan lapangan pekerjaan yang luas. (3) Dampak sosial budaya masyarakat transmigrasi yaitu terjadinya dinamika sosial budaya di Desa Tunggal Bhakti yang dipengaruhi oleh perubahan dalam segi akulturasi bahasa dan akulturasi kebudayaan saat pertama kali beradaptasi masyarakat transmigran masih belum terbiasa dengan lingkungan sekitar, namun setelah modernisasi lambat laun masyarakat terbiasa bahkan hubungan mereka jauh lebih baik.

Kata kunci: Perkembangan, Sejarah, Transmigrasi, Kebudayaan

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan Dan Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi
Depositing User: perpus review ikip
Date Deposited: 08 Mar 2024 03:37
Last Modified: 08 Mar 2024 03:37
URI: http://digilib.ikippgriptk.ac.id/id/eprint/2424

Actions (login required)

View Item
View Item