Penelitian ini berjudul “Kongsi Cina Di Montrado Pada Abad Ke-19”. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana Terbentuknya Kongsi Cina di Montrado, 2) Bagaimana Perkembangan Kongsi Cina di Montrado pada abad ke-19, 3) Bagaimana Akhir Kongsi Cina di Montrado pada abad ke-19. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode penelitian sejarah. Penelitian sejarah ini memiliki beberapa tahapan, yaitu: 1) heuristik, 2) verifikasi, 3) interpretasi, dan 4) historiografi. Dalam penelitian ini, peneliti memperoleh data dengan menggunakan wawancara mendalam terhadap sumber Primer dan sumber Sekunder. Sumber primer dalam penelitian ini, berupa peninggalan pada masa kongsi yang di temukan oleh masyarakat Montrado di dalam tanah ketika masyarakat bertambang yaitu berupa alat makan (mangkok dan sendok), cangkul, dan pengayuh sampan. Juga berupa makam ataupun tugu yang terdapat di Montrado, Pemangkat (Sambas) dan sketsa kapal perang Stoomschip Borneo yang karam di Sebawi (Sambas). Ada uang (koin) kongsi Thai Kong salah satu perserikatan kongsi yang bergabung di kongsi Montrado. Dan Sumber sekunder dalam penelitian ini yakni buku-buku penunjang penelitian (literatur dan sumber
lisan (wawancara) yang berkaitan dengan kongsi Cina di Montrado pada abad ke-19 yakni tokoh Masyarakat. Hasil penelitian ini yakni kongsi cina di montrado pada abad ke-19 terjadi berawal dari Kesultanan Sambas mendatangkan orang
Cina untuk menjadi pekerja tambang di Montrado, relasi baik orang Cina dengan masyarakat lokal, dan kebijakan dari pihak kesultanan. Kongsi berkembang dengan berpusat di Montrado, kemajuan dan perjalanan kongsi di Montrado. Hingga masa kemunduran kongsi yang melibatkan Hindia Belanda.