MARGARETA, NITA (2023) PERKEMBANGAN TRADISI GAWAK NGEMPARU NEMIAK DI KABUPATEN KAPUAS HULU TAHUN 1959-1966. Diploma thesis, IKIP PGRI PONTIANAK.
RINGKASAN SKRIPSI.pdf - Published Version
Download (147kB)
BAB I.pdf - Published Version
Download (206kB)
BAB II.pdf - Published Version
Download (225kB)
BAB III.pdf - Published Version
Download (218kB)
BAB IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (272kB)
BAB V.pdf - Published Version
Download (148kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (136kB)
Abstract
Penelitian ini berjudul “ Perkembangan Tradisi Gawak Ngemparu Nemiak Di Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 1959-1966”. Rumusan masalah penelitian ini adalah, (1) Bagaimanakah latar belakang adat istiadat tradisi Gawak Ngemparu Nemiak di Kabupaten Kapuas Hulu tahun 1959-1966 (2) Bagaimanakah proses adat istiadat tradisi Gawak Ngemparu Nemiak di Kabupaten Kapuas Hulu tahun 1959-1966 (3) Bagaimanakah pemaknaan upacara adat istiadat tradisi Gawak Ngemparu Nemiak di Kabupaten Kapuas Hulu tahun 1959-1966.
Metode yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalaha metode sejarah. Hal ini dikarenakan dalam penelitian ini peneliti mengkaitkan hal-hal yang terjadi dimasa lampau. Kemudian langkah-langkah yang digunakan dalam metode sejarah ini terdiri dari heuristik (sumber lisan maupun tulisan yang terdiri dari sumber primer dan sekunder), verifikasi (baik itu kritik intern maupun ekstren), interprerasi (memilah data-data yang dapat digunakan sesuai dengan skripsi), historiografi (menyusun cerita atau peristiwa berdasarkan kronologi menurut prinsip kebenaran sesuai fakta). Dalam penelitian ini peneliti memperoleh data diperlukan peneliti. Salah satunya melakukan wawancara terhadap sumber primer yang menjadi pelaku utama keberadaan Perkembangan Tradisi Gawak Ngemparu Nemiak di Kabupaten Kapuas Hulu tahun 1959-1966.
Adapun yang menjadi sumber sekunder yaitu saksi dari peristiwa yang terjadi. Penelitian ini menjelaskan bahwa perkembangan tradisi gawak ngemparu nemiak di kapuas hulu tahun 1959-1966, dengan tujuan dari segi adat istiadat dan
pelaksanaan tata upacara adat, penulis banyak memperoleh pengalaman dari orang tua sendiri, yang kebetulan sebagai pemangku adat secara turun temurun. Dari upacara Kantuk yang paling sakral dan paling bergengsi yaitu Gawai Ngemparu
Nemiak.
Tulisan ini disajikan sebagai sebuah catatan untuk bahan penuntun bagi generasi muda yang ingin memperdalam penelitian mengenai budaya masyarakat Kantuk. Seseorang yang tidak memahami budayanya sendiri bearti kehilangan identitas. Kehilangan identitas bearti kehilangan semangat kebangsaan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan Dan Pengetahuan Sosial > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | perpus review ikip |
Date Deposited: | 14 Apr 2023 07:53 |
Last Modified: | 14 Apr 2023 07:53 |
URI: | http://digilib.ikippgriptk.ac.id/id/eprint/1630 |