Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Kemampuan pemecahan masalah peserta didik sebelum diterapkan Model Problem Based Learning berbantuan media Question Card pada materi Fungi di Kelas X SMA Negeri 1 Marau Kabupaten Ketapang; 2) Kemampuan pemecahan masalah peserta didik sesudah diterapkan Model Problem Based Learning Berbantuan Media Question Card pada Materi Fungi di Kelas X SMA Negeri 1 Marau Kabupaten Ketapang; 3) Perbedaan kemampuan pemecahan masalah peserta didik sebelum dan sesudah diterapkan Model Problem Based Learning Berbantuan Media Question Card pada Materi Fungi di Kelas X SMA Negeri 1 Marau Kabupaten
Ketapang.
Metode penelitian ini adalah metode eksperimen dan bentuk penelitian yang digunakan adalah Pre-Exprimental Design dengan rancangan penelitian One Group Pretest-Posttest Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
peserta didik kelas X MIA SMA Negeri 1 Marau Kabupaten Ketapang yang terdiri dari satu kelas. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling jenuh. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif, sedangkan instrumen yang digunakan adalah pre-test dan post-test.
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) kemampuan pemecahan masalah peserta didik sebelum diterapkan model Problem Based Learning berbantuan media Question Card pada materi fungi di kelas X SMA Negeri 1 Marau Kabupaten Ketapang adalah 34,167 dengan kriteria nilai tergolong kurang; 2) kemampuan pemecahan masalah peserta didik sesudah diterapkan model Problem Based Learning berbantuan media Question Card pada materi fungi di kelas X SMA Negeri 1 Marau Kabupaten Ketapang adalah 52,292 dengan kriteria nilai tergolong cukup; 3) terdapat perbedaan signifikan kemampuan pemecahan masalah peserta didik sebelum dan sesudah diterapkan model Problem Based Learning berbantuan media Question Card pada materi fungi di Kelas X SMA Negeri 1 Marau Kabupaten Ketapang.

Kata Kunci: Model Problem Based Learning, Media Question Card, Kemampuan Pemecahan Masalah.