Search for collections on Digilib IKIP PGRI PONTIANAK

PEMBUANGAN AKHIR DESA SIBAU HILIR KECAMATAN PUTUSSIBAU UTARA KABUPATEN KAPUAS HULU

MARDIVI, DE TARYU (2022) PEMBUANGAN AKHIR DESA SIBAU HILIR KECAMATAN PUTUSSIBAU UTARA KABUPATEN KAPUAS HULU. Diploma thesis, IKIP PGRI PONTIANAK.

[thumbnail of RINGKASAN SKRIPSI.pdf] Text
RINGKASAN SKRIPSI.pdf - Published Version

Download (154kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf - Published Version

Download (100kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf - Published Version

Download (149kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf - Published Version

Download (183kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (284kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf - Published Version

Download (12kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (163kB)

Abstract

Fokus penelitian ini adalah: (1) bagaimana kondisi sosial ekonomi pemulung di Tempat Pembuangan Akhir Desa Sibau Hilir Kecamatan Putussibau Utara Kabupaten Kapuas Hulu (2) faktor-faktor apa saja yang mendorong dan menarik masyarakat pemulung bekerja sebagai memulung di Tempat Pembuangan Akhir Desa Sibau Hilir Kecamatan Putussibau Utara Kabupaten Kapuas Hulu. Metode dalam penelitian menggunakan deskriptif dengan bentuk kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi
langsung, komunikasi langsung, dokumenter. Alat pengumpulan data yaitu panduan observasi, panduan wawancara, dokumentasi. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah : triangulasi sumber dan teknik. Teknik analisis data yang digunakan yaitu: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verification (kesimpulan).
Hasil dari penelitian ini berupa kondisi sosial ekonomi yang mencangkup pada (1) pekerjaan, yang dimana selain bekerja memulung subjek juga bekerja sebagai bertani (2) pendidikan, yang disandang subjek hanya sekedar SD saja berbanding balik dengan pendidikan anak-anak mereka yang bahkan ada diantaranya sampai ke jenjang peguruan tinggi (3) pendapatan, tentunya bervariasi tergantung banyaknya barang bekas yang didapatkaan oleh subjek (4) jumlah tanggungan orang tua, yang menjadi tanggungan biaya pendidikan anak mereka (5) pemilikan, berupa kendaraan seperti sepeda motor yang biasa digunakan dalam sehari-hari oleh subjek dan anaknya yang bersekolah (6) jenis tempat tinggal, status rumah yang ditempati oleh subjek merupakan rumah pribadi dengan kondisi fisik bangunan permanen. Faktor pendorong bekerja sebagai memulung yaitu untuk meningkatkan perekonomi mereka, biaya pendidikan anak dan pekerjaan tersebut
mudah dilakukan. Sedangkan faktor penarik tidak diperlukan ketrampilan, pendapatannyapun lumayan.
Kesimpulan pada penelitian ini kondisi sosial ekonomi pemulung banyak dari mereka yang berkerja sebagai pemulung adalah pekerjaan sampingan untuk menambah perekonomian mereka dan selain berkerja memulung mereka juga bertani, dalam jenjang pendidikan yang disandangpun memang rata-rata dari mereka hanya sekedar SD, pendapatan dari mengumpulkan barang bekas tersebut bervariasi tergantung dari banyaknya hasil yang didapatkan, dari pendapatan inilah yang nantinya digunakan untuk biaya pendidikan anak –anak mereka yang masih termasuk kedalam jumlah tanggungan orang tua dan biaya kebutuhan sehari�hari, dari pemilikan yang dimiliki sebjek berupa jenis kendaraan biasa digunakan sehari-hari, sedangkan tempat tinggalnya berstatus rumah pribadi dengan kondisi fisik bangunan yang permanen. Dari faktor yang
mendorong subjek bekerja di TPA Sibau hilir untuk meningkatkan perekonomian, biaya pendidikan anak dan pekerjaannyapun mudah dilakukan. Sedangkan keterarikan mereka tidak memerlukan keterampilan, dari pendapatanpun lumayan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan Dan Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi
Depositing User: perpus review ikip
Date Deposited: 16 Dec 2022 07:22
Last Modified: 16 Dec 2022 07:22
URI: http://digilib.ikippgriptk.ac.id/id/eprint/1328

Actions (login required)

View Item
View Item